Wikipedia

Hasil penelusuran

Sabtu, 13 Desember 2025

Singgah di Pekanbaru

 

     
    11 Juli 2023, perjalanan panjangku akan segera dimulai. Saat roda pesawat tak lagi berpijak, saat bangunan gedung tak lagi terlihat, hanya ada aku, doa dan mimpi yang menjadi pegangan dalam perantauan panjang ini. Saat itu aku tak tau akan seperti apa didepan sana, tapi yang pasti aku yakin Tuhanku akan selalu bersamaku. Tujuanku yang pertama adalah singgah terlebih dahulu di Pekanbaru, kota yang belum kukenal, tapi entah kenapa terasa tidak asing.

    Syukur alhamdulillah aku sampai dikota ini dengan selamat, saat pertama menginjakan kaki disini aku berdoa semoga beberapa hari kedepan aku dipertemukan dengan orang-orang baik dan juga pengalaman-pengalaman seru yang kelak bisa menjadi kenangan indah bagiku dikota ini. Saat keluar dari bandara hal yang tak asing ditelingaku adalah bahasa melayu, aku jadi teringat saat kecil aku selalu mendengar bahasa ini dari orang-orang disekitarku. Di sepanjang jalan kusaksikan banyak sekali rumah-rumah panggung yang indah dan unik yang membuatku menyadari bahwa Indonesia sekaya ini akan suku dan budaya. Lalu akupun sampai di tempat ini, kosan yang akan menjadi rumah sementaraku dalam berkelana dikota orang. 


      24 Juli 2023, tempat yang pertama aku jelajahi adalah Masjid Raya An-Nur. Tak banyak hal yang kulakukan disana, hanya duduk lebih lama dan berdoa menenangkan hati kepada Tuhanku. Di depan masjid ini juga banyak sekali makanan-makanan yang dijual. Di sana aku mencoba membeli sate padang, dan ternyata aku baru sadar sate padang dan madura itu berbeda tetapi untuk rasa keduanya sama-sama enak, tapi karna dari kecil aku terbiasa dengan sate madura jika disuruh memilih antara sate padang atau sate madura maka aku akan memilih sate madura heheh.

    
     Setelah dari Masjid Raya An-Nur aku berhenti terlebih dahulu ke pasar tradisional untuk melihat apakah ada makanan unik yang belum pernah kurasakan. Dan setelah itu lanjut aku singgah di tempat yang sangat kusukai yaitu perpustakaan. Aku singgah di Perpustakaan Soeman HS, aku kagum sekali dengan bangunannya dan juga isinya, disana banyak sekali buku-buku yang membuatku iri dengan masyarakat Pekanbaru, andai rumahku dekat dengan perpustakaan ini mungkin setiap hari aku akan kesini. Di antara rak-rak buku dan langkah kaki yang pelan, aku merasa pulang. Aku sangat menyukai bau buku yang kubuka lembaran demi lembaran dengan hati-hati. Tempat ini mengingatkanku bahwa pengetahuan dan kesunyian bisa berjalan berdampingan.




Rabu, 10 Desember 2025

Halaman Akhir Buku Bernama Kita

    02 Mei 2023, waktu mulai berjalan pelan, seakan hari tak ingin lekas berganti. Hari ini hari dimana waktu perjuangan dan suka duka yang sudah kujalani 3 tahun lamanya akhirnya usai. Aku memandangi setiap sudut sekolah ini, setiap sudut memiliki artinya sendiri dalam hidupku, aku memandangi gerbang sekolah disini awal pertama aku melangkahkan kaki mendaftrakan diri dan berharap bisa menjadi bagian dari kelurga sekolah ini. Lalu aku melihat ruang TIK disini tempat dimana yang seharusnya aku memasukan namaku sebagai pendaftar tetapi malah justru aku  memasukan nama ayahku, karna hal itu aku memiliki kenangan tersendiri yang mengingatkanku dengan almarhum ayah. Lalu aku melihat ruang kelasku ruang dimana aku menghabisakan hari-hariku  belajar dan bermain bersama teman-temanku, lalu kupandangi masjid tempatku tidur dan menyendiri, perputakaan yang begitu banyak mengajarkanku berbagai mimpi. Dan tak lupa pohon di samping lapangan olahraga, tempatku bercerita kepada sahabatku mengenai hari-hariku dikosan seorang diri. Semua tempat disekolah ini akan selalu kuingat tapi entah apakah saat aku kembali datang kesini semuanya akan sama atau mungkin sudah berubah seiring berjalannya waktu.

    Lalu tak lupa kuucapkan beribu maaf dan terimaksih kepada guru-guruku yang begitu sabar membimbing kami dimasa abu-abu ini, untuk semua ilmu yang kudapatkan semuanya tak lain karna ridho dan kebaikan guru-guru yang ikhlas mengajarkan kami. Aku akan selalu mengingat juga kebaikan staf TU, bapak satpam, guru BK, staf perpustakaan dan juga ibu kantin yang begitu baik, kuharap segala kebikan selalu menyertai kalian semua aamiin.

    Untuk teman-temanku terimakasih sudah turut serta memberi warna masa-masa remajaku, terimakasih sudah menjadi bagian dari perjalanan ini, kuharap segala harap dan mimpi dapat kalian semua miliki. Untuk waktu mungkin telah usai tetapi kuharap pertemanan tak akan pernah ada kata usai. Mungkin hari ini  adalah akhir dari buku bernama "kita" tapi aku yakin Tuhan akan menyiapkan buku-buku baru yang yang tatkalah indah dari buku ini. Sampai jumpa semuanya, semoga saat bertemu kembali kita semua sudah menjadi versi terbaik dari diri kita masing-masing.

    Untuk kamu Beby Wulansuci, terimakasih sudah berjuang sangat keras, terimakasih tak pernah menyerah dalam pahitnya masa-masa akhir SMA. Terimakasih telah tumbuh begitu baik dari hari kehari, kuharap satu darimu semoga dimanapun kau berada kau tak akan pernah lupa bahwa Tuhanmu begitu baik padamu.


Disini Mimpi Itu Lahir

 10 November 2022, tanggal yang begitu memilukan dalam hidupku. Saat itu langit begitu gelap angin kecang dan hujan yang begitu lebat, aku menaiki kendaraan roda duaku menyususuri gelapnya malam dan sepinya hamparan sawah hanya ditemani lampu kendaraanku dan juga azan magrib yang berkumandang. Entah apakah aku mampu atau tidak tetapi saat itu aku percaya bahwa ini hanya sementara.

    Akhirnya aku sampai di kosan pertamaku, disinilah babak awal hidupku dan perjalananku mencari arti sebuah mimpi. Saat itu aku masih SMA semester 2 di kosan inilah segala hujan tangis air mata, suka, duka kujalani seorang diri. Tak ada suara tak ada ramainya kendaraan yang lalu lalang, saat itu benar-benar aku seorang diri. Setiap malam kupandangi langit-langit bertanya dalam hati "Aku ini apa, aku mau kemana dan untuk apa aku ada?" setiap hari bayangan masa depan selalu kutanyakan, hingga saat itu bagai sebuah cahaya muncul dari sela-sela jendela, aku mulai tertarik dengan jurusan kedokteran bukan karna gengsi atau yang lainya, tapi karna aku yakin dengan menjadi dokter setidaknya apa yang kujalani kelak akan bermanfaat bagi orang lain, dan aku percaya  bahwa ternyata hal yang tak dapat direnggut dari seseorang adalah ilmu dan isi kepala. Jadi saat itu aku mengutarakan mimpiku kepada kakakku bahwa aku ingin menjadi dokter, syukurnya mimpi itu disambut baik oleh kakak.

    Saat itu aku tak yakin apakah aku mampu? apakah biayanya ada? apakah aku kelak akan membebani kakak? tapi saat itu kakak meyakinkanku dengan bilang kalau kakak akan membiayaiku dan hanya itu warisan yang dapat kakak berikan kepadaku, semoga dengan warisan itu kelak aku bisa memberikan  manfaat bagi orang banyak disekitarku. Mulai saat itu kukerahkan segala tenagaku dan pikiranku untuk belajar lebih giat lagi agar aku bisa masuk PTN impianku. Tapi sayang semua PTN yang kuimpikan ditolak dan ternyata aku justru diterima di PTS dengan prodi Kedokteran. Walaupun itu bukan PTN dan daerah yang kuinginkan sejak kecil, tetapi saat itu aku sangat bersyukur karna mimpiku masuk kedokteran dapat terpenuhi. Terimakasih Yaallah, terimakasih kak, terimakasih dek yang selalu menguatkanku disaat saat terberat dalam hidupku.

    Aku akan selalu ingat kosan ini, tempat dimana aku sadar terkadang mimpi justru muncul di tempat paling sederhana bahkan jauh dari hiruk pikuk manusia. Sejak hari itu setiap aku lelah belajar, setiap air mata karna nilai ujian, aku akan selalu ingat bahwa aku pernah sendiri, berjuang siang malam di kosan ini demi mimpiku menjadi seorang yang bermanfaat bagi orang banyak.

    Untuk semua orang baik yang kutemui dalam perjalananku menjalani pahitnya masa-masa itu, aku akan selalu ingat jasa dan kebaikan kalian. Semoga ALLAH SWT selalu melindungi dan menyayangi kalian dimanapun kalian berada aamiin.

Kita Mulai Dari Awal Ya

Hallo, selamat datang di Jejak Langkah.

Sebuah ruang kecil tempatku menitipkan cerita perjalanan hidupku dan jejak langkahku sebagai manusia yang bernafas di dunia yang indah ini.

Di blog ini aku akan menuliskan banyak hal yang menarik seperti perjalananku menyusuri indahnya tempat-tempat baru, kegiatan volunteer yang begitu berkesan dan memberikan banyak pelajaran, catatan kuliahku sebagai mahasiswa kedokteran, cerita harianku yang hangat dan tak lupa puisi yang aku lahirkan dari hatiku yang terdalam.

Aku tahu mungkin jejak langkahku kedepannya tidak selalu mulus. Tapi aku ingin dengan adanya blog ini aku bisa membekukan semua kenangan itu agar kelak dapat kukenang dan menjadi pelajaran berharga yang membentuku menjadi seorang manusia.

Hai kamu beby dimasa depan, terimakasih sudah singgah dan berjuang. Semoga setiap jejak langkah yang kutulis ini dapat membawa makna untukmu dan juga untukku baik sekarang maupun dimasa depan.

Selamat membaca dan berjalan bersama.

Kamis, 26 Maret 2020

Kami Tak Ada Apa-Apanya


Kesombongan dan keserakahan sudah merajalela
Hingga akhirnya kau datang menemui kami semua
Seluruh dunia sudah mengenalmu
Ya.....kau VIRUS CORONA!
Yang muncul akibat ulah manusia
Ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa
Untuk mengingatkan umat manusia
Bahwa mereka tidak ada apa-apanya....
Oh.....Tuhan
Kami sadar, kami ini lemah tak berdaya
Tak mampu melakukan apa-apa
Hanya bisa berdoa dan pasrah
Jika ini sudah takdir kami semua
Oh....Tuhan
Angkatlah cobaan ini....
Jauhkan dari kami....
Dan orang-orang disekitar kami....
Dengan segala kerendahan hati
Kami berdoa agar Engkau menyelamatkan kami
Kami sadar bahwa kami tidak ada apa-apanya dimatamu Tuhan.....
Oh....Tuhan
Dengan menyebut asmamu
Kami serahkan segalanya padamu......

                        *Beby Wulansuci*


Sabtu, 21 Maret 2020

Hujan


Sudah berbulan-bulan kau tak kunjung datang
Sudah berhari- hari tak kudengar rintik indah suaramu lagi
Berjam-jam ku menanti
Detik demi detik telah ku lalui
Tapi kau tak kunjung kembali
Oh......hujan
Kapankah kau datang menemuiku.....?
Dan menjatuhkan segala bebanmu padaku
Aku tak perduli!
Asalkan kau kembali.....
Cepatlah kau datang
Karna aku bumimu
Menanti kedatanganmu......

                        *Beby Wulansuci*



Jumat, 21 Februari 2020

Ulangan Harian Secara Online

Sabtu,22 Februari 2020

Untuk ulangan harian secara online,untuk log-in nya melalu web:www.nesaga.blogspot.com
Silahkan nanti mengklik link yang disediakan.

Singgah di Pekanbaru

              11 Juli 2023 , perjalanan panjangku akan segera dimulai. Saat roda pesawat tak lagi berpijak, saat bangunan gedung tak lagi te...